MATARAM, DS – Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) NTB, Lalu Hadrian Irfani, mengatakan, partainya bersiap membuka pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada 2020. Proses penjaringan akan dilakukan di masing-masing kabupaten/kota penyelenggara pilkada.
“Pendaftaran dilakukan di tujuh DPC PKB di NTB. Kemudian, masing-masing DPC akan melakukan verifikasi calon,” ujar Hadrian menjawab wartawan di Kantor DPRD NTB, Rabu (20/11).
Menurut dia, pembukaan pendaftaran calon kepala daerah di tujuh kabupaten/kota di NTB akan dilakukan setelah rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) DPW PKB NTB yang dibukan oleh DPP PKB dilakukan pada Jumat (22/11) mendatang.
Meski demikian, PKB telah berkomitmen akan memrioritaskan kader internal serta kalangan nahdiyin (NU) jika mereka ikut mendaftarkan diri pada perhelatan Pilkada serentak kali ini.
Herdian mencontohkan di Pilkada Loteng. Saat ini, ada tiga figur NU yang digadang-gadang, diantaranya, Ketua PWNU NTB Prof Masnun, Sekretaris PWNU Lalu Aksar Anshori dan HL Pelita Putra selaku Ketua DPC PKB. “Jika tiga orang ini serius maju, dan dilanjutkan mereka mendaftarkan diri, maka tentu tiket untuk maju sebagai calon kepala daerah akan diperioritaskan dari pada para calon lainnya,” tegas Herdian.
Ia menyatakan, dari tujuh kabupaten/kota yang akan melaksanakan pilkada, yakni Kota Mataram, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima, pihaknya menargetkan akan bisa memenangkan semua pertarungan tersebut. Oleh karena itu, sedari awal PKB telah meminta para calon kepala daerah, baik dari kalangan internal maupun non kader agar mulai mempersiapkan diri mereka masing-masing.
Pihaknya memberi kesempatan yang seluas-luasnya pada siapapun untuk mendaftarkan diri melalui mekanisme partainya. “Jika para figur bukan berasal dari kader partai, tentunya mereka harus punya survei sendiri. Karena point survei elektabilitas dari lembaga survei kredibel jelas memberi point tersendiri oleh DPW dan DPP untuk mereka mengantongi rekomendasi dari partai untuk maju di Pilkada 2020,” kata dia.
Terkait Pilkada Mataram. Herdian mengatakan pihaknya masih melakukan penjajakan pada sejumlah figur yang kini bermunculan mengingat PKB hanya memiliki satu kursi di DPRD Kota Mataram.
“Karena kita ingin menang, tentu calon yang kita lakukan penjajakan secara intensif adalah mereka yang punya potensi untuk menang. Untuk Mataram, PKB akan bergabung pada figur yang punya potensi menang tinggi dan ini sudah mulai kita lakukan,” ucapnya.
Herdian menambahkan, untuk Pilkada Sumbawa pihaknya juga telah melakukan penjajakan dengan sejumlah figur. Hal itu menyusul, dengan raihan empat kursi DPRD saat ini, maka kader PKB akan punya nilai tawar untuk disandingkan dengan figur manapun.
“Pastinya, PKB ingin menang di tujuh kabupaten/kota di NTB. Makanya kita memilih cermat serta mengedepankan survei untuk mendukung figur kepala daerah yang kita usung di Pilkada 2020,” tandas Lalu Hadrian Irfani. RUL.
