Selong,DS-Menjelang pelaksanaan seleksi Tilawatil Quran dan hadis (STQH) tingkat provinsi Nusa Tenggara Barat, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur melaksanakan pemusatan latihan atau Training Center bagi 20 peserta. Mata lomba yang diikuti mulai dari tilawah anak dan dewasa tahfid dan tafsir bahasa Arab.
Sebelumnya peserta sudah melakukan berbagai beberapa ponpes diantaranya Rumah Tahfidz Ponpes Al Furqon, Ponpes Hubbul Ulyah, Ponpes Al Fajri, Ponpes Hadimul Qur’an, Ponpes Darusshomad dan beberapa Rumah Tahfidz.
Bupati Lombok Timur, HM Sukiman Azmy, saat membuka pemusatan latihan menyampaikan harapannya agar peserta meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah.
“Tentunya prestasi itu diraih melalui proses. Prosesnya sudah dijalani mulai dari tingkat kecamatan hingga kabupaten,” katanya Sabtu di Aula Hotel Grand Ori Tetebatu. Pemusatan latihan ini diharapkan dapat menyatukan visi dan persepsi para qori/qoriah, hafiz/hafizah, mufassir/ mufassirah hingga para pelatih sehingga dapat memberikan yang terbaik untuk Lotim.
Bupati Sukiman juga meminta seluruh OPD mengawal kegiatan utamanya untuk menghadirkan kenyamanan bagi para peserta. Dengan demikian diharapkan dapat mendorong peningkatan prestasi agar prestasi tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, panitia penyelenggara sekaligus Ketua LPTQ Lombok Timur, Ahsan Nasihul Huda, menjelaskan pemusatan latihan bertujuan untuk pertajam dan memperdalam kemampuan para peserta sehingga diharapkan dapat bersaing dengan kontingen lain.
Pada STQH yang dilaksanakan di Mataram ia menargetkan dapat meraih juara pertama.
Sementara itu pemusatan latihan akan berlangsung selama 4 hari. hmlt
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.