Sisa Masa Jabatan 6 Bulan Lagi, Bupati Lotim Gelar Safari Ramadhan

Penyerahan bantuan dari Baznas Lotim pada Safari Ramadhan

Selong,DS-Di sisa masa jabatannya yang tinggal 6 bulan, Bupati Lombok Timur, Safari Ramadhan. Kegiatan yang semula rutin ini bahkan terhenti selama 3 tahun karena dampak pandemi covid-19.

Safari Ramadan Bupati dan Wakil Bupati diawali di Masjid Fajrul Islam Lengkok Lendang, Desa Tembeng Putik, Kecamatan Wanasaba, Selasa (28/3), terdiri dari satu tim bersama Forkopimda Kabupaten Lombok Timur dani sejumlah kepala OPD.

Bupati Sukiman dalam sambutannya menyampaikan bahwa bulan Ramadan memiliki berkah tidak ternilai dan berlimpah karunia Allah SW dengan melaksanakan amalan dan ibadah. Diingatkan, 4 amalan yang paling banyak dikerjakan Nabi Muhammad SAW saat Ramadhan yakni shalat sedekah, berdoa dan membaca kitab suci Al-Quran. Ditekankannya, penting untuk melaksanakan shalat di awal waktu serta umat muslim berlomba-lomba bersedekah.

Bupati Sukiman juga menyampaikan bahwa faktor doa dapat dikabulkan oleh Allah tidak lepas dari tempat dan waktu. Berdoa di masjid pada bulan Ramadhan dinilai sebagai faktor dikabulkannya doa seorang hamba.
Pada amalan terakhir yang banyak dikerjakan Nabi Muhammad SAW, yakni membaca Al-Quran, Bupati mengajak masyarakat selalu bersyukur dapat bertemu kembali dengan bulan suci Ramadan dalam keadaan sehat wal afiat. Karena itu, ia berharap Ramadhan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya agar ketika berpisah dengan bulan suci ini dapat kembali dalam keadaan yang suci.

Menurut Sukiman, Safari Ramadan tahun ini adalah yang terakhir selama periode pemerintahannya bersama Wakil Bupati H.Rumaksi karena tanggal 26 September 2023 atau 6 bulan lagi akan mengakhiri masa pengabdian di Kabupaten Lombok Timur. Untuk itu Sukiman ingin mengakhirinya dengan Husnul Khotimah dan ingin berbagai harapan masyarakat dapat dituntaskan selama 6 bulan terakhir

“Jika ada janji dan harapan dari masyarakat yang belum kami tunaikan, masih ada waktu selama 6 bulan sisa pengabdian kami di Kabupaten Lombok Timur untuk dapat diselesaikan,” katanya seraya memohon maaf kepada masyarakat Lombok Timur sepanjang masa jabatannya.

Bupati Sukiman mengapresiasi kualitas ibadah, rasa syukur dan tradisi baik yang dimiliki masyarakat setempat yang diharapkan dapat dicontoh oleh desa dari dusun yang lain di Kabupaten Lombok Timur.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Badrul Islam, Ustad H. Yusuf Ali, menyampaikan bahwa di wilayah masjid itu terdapat 520 KK yang terdiri dari 1.892 jiwa dengan masjid yang pembangunannya didanai swadaya masyarakat sebanyak Rp 1,8 miliar.

Selain menyampaikan kondisi wilayah yang aman dengan tetap menjalankan program ronda sejak tahun 2011, Ustad Yusuf juga menceritakan tradisi masyarakat setempat seperti doa akhir tahun dan berbagi kegiatan kemasyarakatan yang diatur di Masjid Fajrul Islam.

Pada kesempatan itu Bupati menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Lombok Timur kepada ketua pengurus Masjid setempat. hmlt

Facebook Comments Box

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.