Sekda Keluarkan Hadis di Hari Perempuan Internasional di Lombok Timur

Hari Perempuan Internasional di Lombok Timur

Selong,DS-Hari Perempuan Internasional tahun 2023 di Kabupaten Lombok Timur dilaksanakan di Taman Rinjani Selong Ahad 12 Maret 2023. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, Muhammad Zaini Taufik, membuka secara resmi kegiatan yang juga meramaikan hari bebas kendaraan.

Selain Sekda, hadir pula sejumlah pimpinan organisasi wanita dan lembaga swadaya masyarakat pemerhati perempuan dan anak.

Sekda Juaini menyetir sebuah hadis yang menekankan posisi perempuan yang sementara ini dinilainya relevan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional. Hadis itu menyatakan bahwa laki-laki yang paling baik adalah yang sikapnya paling baik kepada istri dan keluarganya.

Sekda mengatakan secara umum posisi perempuan masih cenderung lebih lemah dibandingkan laki-laki karena selalu saja menjadi objek penderita. Oleh karena itu, upaya inklusif dan rasa kebersamaan untuk memperjuangkan hak perempuan serta keadilan dan kesetaraan menjadi tugas bersam.

Menurutnya, upaya tersebut tidak dapat dilaksanakan sendiri oleh pemerintah atau lembaga swadaya saja melainkan dibutuhkan kerjasama seluruh pihak.

Dalam kesempatan itu Sekda juga menyampaikan pentingnya pelayanan ramah terhadap difabel atau warga berkebutuhan khusus, pun kelompok marginal melalui semangat peringatan Hari Perempuan Internasional. Ia pun mengajak semua pihak untuk memperjuangkan hak-hak perempuan, difabel serta kelompok yang termarjinalkan.
Hal Senada diharapkan Direktur LPSDM NTB, Ririn Hayudiani. Menurutnya, tema peringatan Hari Perempuan Internasional “Digital Teknologi Inklusif untuk Keadilan Gender, Disabilitas dan Kelompok Marginal”, adalah momentum mendukung dan merangkul seluruh gerakan perempuan dan gerakan sosial menyuarakan hak-hak perempuan, kebebasan dari kekerasan dan diskriminasi serta penghargaan terhadap keberagaman.

Menurut Ririn, kesenjangan, akses teknologi dan internet dapat diatasi dengan percepatan penyediaan infrastruktur yang dapat memberikan dan mengutamakan perlakuan khusus dari kelompok-kelompok tertinggal seperti difabel, perempuan miskin dan marginal.

Upaya tersebut, diingatkannya, merupakan bagian dari usaha peningkatan peran seluruh komponen masyarakat sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan.

Peringatan Hari Perempuan sedunia itu sebagai aksi kolektif bersama mitra strategis guna memberikan makna dan mengingatkan bahwa sangat penting membangun kapasitas kehidupan di seluruh negeri. Hal ini sama pentingnya dengan pembangunan berkeadilan bagi masyarakat Indonesia. hmlt

Facebook Comments Box

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.