PENGURUS PMI NTB SILATURRAHMI DENGAN GUBERNUR
MATARAM,DS-Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) NTB yang 7 Desember 2016 lalu baru dilantik, bersilaturrahim dengan Gubernur NTB, Dr. TGH M Zainul Majdi di ruang kerja Gubernur, Senin (6/3/2017).
Ketua PMI NTB, H. Ridwan Hidayat melaporkan, bulan Januari lalu PMI sudah mulai beraktifitas mengerahkan relawannya se NTB. Sebanyak 175 orang membantu musibah di Bima. Di sembalun, dan di KSB, PMI juga memberi bantuan pelayanan kesehatan termasuk alat dapur, famili kit, baby kit dan tangki air bersih. PMI juga rutin memberi pembinaan kpd koorps sukarela dari universitas2, tenaga sukarela, termasuk kepada anggota Palang Merah Remaja. Sesuai data PMi NTB, setidaknya ada 35. O00 orang yg diberi pelatihan.
Untuk donor darah, unit transfusi darah (UTD) NTB menyediakan 3.500 kantong. Demi menggalakkan desa siaga, masyarakat di tingkat desa didorong membentuk kelompok pendonor yang nantinya diarahkan untuk rutin mendonorkan darahnya.
“Contohnya Desa Bajur yang sudah punya Mou dengan UTD. Jadi setiap ada yang ingin mendonor atau butuh darah dapat langsung memperoleh pelayanan UTD,” ungkap Ridwan. Sementara untuk mengatasi kekurangan pendonor, PMI terus aktif melakukan upaya sosialisasi di berbagai lini.
Gubernur berharap PMI dapat terus berkembang. Titik ukur perkembangan ini tentu tidak semata dilihat dari ketersediaan fasilitas sarana dan prasarana kantor tapi lebih kepada beragamnya program dan kemanfaatan yang bisa dirasakan oleh masyarakat. Apalagi sekarang kita berada dalam era media yang menuntut kita terus berkomunikasi dengan masyarakat untuk meningkatkan pengabdian.
“Ini bisa jadi peluang PMI untuk memberi pelayanan yang berbasis pada e-komunikasi. Salah satunya dengan memanfaatkan media untuk menjaring pendonor baru serta menjaga atau memaintain hubungan dengan pendonor. PMI bisa bekerjasama dengan salah satu provider misalnya, karena mereka memegang otoritas untuk bisa memberikan layanan masyarakat. Hal demikian saya yakin dapat membuat PMi semakin terasa kehadirannya,” paparnya seraya berharap PMI menciptakan kader-kader dari SD, SMP, SMA sampai Universitas, sehingga mereka punya keterikatan yang besar terhadap PMI.hms
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.