Penguatan Masyarakat Pesisir Melalui Pengelolaan Ekosistem Karbon Biru

Penguatan Masyarakat Pesisir Melalui Pengelolaan Ekosistem Karbon Biru

Mataram.DS-Dinas Kelautan dan Perikanan melakukan kegiatan tentang Penguatan Masyarakat Pesisir Melalui Pengelolaan Ekosistem Karbon Biru di Rumah Makan Dapur Sasak, Selasa (14/02/2023). Acara itu dihadiri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB, Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara, WCS, dan Akademisi Universitas Mataram.

Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi NTB, Muslimin ST,M.Si, menyampaikan bahwa Provinsi NTB memiliki potensi sumberdaya perikanan dan kelautan yang sangat besar sehingga banyak investor saat ini yang membidik Provinsi NTB untuk menanamkan investasinya. Hal ini sesuai dengan adanya permohonan PKKPRL yang terus masuk ke pusat khususnya dari Provinsi NTB.

Untuk itu upaya pengendalian pemanfaatan ini perlu dilakukan agar sumberdaya kelautan dan perikanan tetap terjaga, salah satunya yaitu mendorong pembentukan peraturan daerah terkait pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan. Ungkap Muslimin.

“Kehadiran Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara yang memiliki tujuan dan output yang selaras dengan tupoksi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB. Sangat membantu dalam pengelolaan dan pelestarian sumberdaya kelautan dan perikanan yang ada di NTB,” jelas Muslimin.

Muslimin menekankan NGO dapat aktif berperan dalam pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan di Provinsi NTB serta mendorong percepatan pembentukan peraturan daerah terkait pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan.

“Selain itu juga, kehadiran NGO dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan dan tata kelola ekosistem pesisir melalui pemantauan luas dan kondisi, memperluas dan mempertahankan luasan ekosistem melalui restorasi, dan memastikan layanan yang bermanfaat dan tersedia agar dapat diakses oleh masyarakat pesisir, “ kata Muslimin.md

Facebook Comments Box

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.