PDIP Mataram Tanam Ribuan Pohon di Hulu Kali Jangkuk

FOTO. Para kader PDIP Kota Mataram tengah menanam bibit pohon di hulu Kali Jangkuk di Lingsar, Lombok Barat dalam rangkaian HUT partai,

MATARAM, DS- Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 PDI Perjuangan terus berjalan  di Kota Mataram. Setelah melakukan pembersihan Kali Jangkuk, mengikuti acara peringatan HUT secara virtual melalui zoom meeting, bergabung dengan pusat guna mendengarkan arahan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Hj. Megawati Soekarno Putri dan Presiden Joko Widodo.

Serta, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan membagikannya pada para tokoh pejuang partai, tokoh agama, anak yatim dan tokoh masyarakat di Kota Mataram pada Minggu (10/1) malam.

Kini, fungsionaris DPC PDI Perjuangan bersama PAC, ranting dan Fraksi DPRD Kota Mataram berlanjut melakukan aksi penanaman pohon di daerah aliran hulu Kali Jangkuk di Kecamatan Lingsar, Lombok Barat.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Mataram Ir Made Slamet berharap, HUT PDIP Ke 48 menjadi momentum konsolidasi partai. Tema Indonesia Berkepribadian Dalam Kebudayaan bukan hanya menjadi sebuah jargon, tetapi menjadikan langkah nyata bagi kader partai dalam mewujudkan keutuhan NKRI.

“Berpribadian dalam berkebudayaan itu harusnya ada dalam partai sendiri (PDIP). Bukan malah kadernya yang banyak abai,” kata Made dalam siaran tertulisnya, Senin (11/1).

Menurut dia, berdasarkan reperensi, PDI Perjuangan secara terus menerus menjaga marwah anak bangsa agar tak terpapar radikalisme.

“Kalau mau hitung-hitungan, partai mana yang paling banyak bicara menentang radikalisme. Partai mana yang paling gigih menjaga Pancasila? tegas Made.

Soal menumbuhkan kesadaran terhadap kelestarian lingkungan, DPC PDI Perjuangan Kota Mataram merealisasikannya dengan melakukan penanaman pohon di daerah hulu Kali Jangkuk.

Adapun jenis tanaman yang ditanam kali ini. Yakni, jenis Duren, Gatep, Manggis, Matoa, Wani, dan Rambutan. “Jumlah yang kita tanam bersama kader partai adalah 1000 pohon,” ucap Made.

Ia menegaskan, penanaman pohon ini dilakukan di daerah hulu, sebagai pengingat kepada kader untuk terus menjaga kelestarian alam. Selain itu, adalah upaya memperbaiki daerah hulu dari aliran Kali Jangkuk.

“Menjaga kelestarian alam bagian dari fitrah mahluk. Maka itu, jangan main-main dengan alam. Tuhan pun menyuruh kita untuk melestarikan dan menjaga alam dengan baik,” ujar Made Slamet yang anggota DPRD NTB itu.

“Jadi, gerakan menanam pohon di hulu dan membsrsihkan di hilir. Ini adalah upaya kita agar aliran air Kali Jangkuk tetap jernih dari hulu hingga sampai hilir,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Mataram, Nyayu Ernawati mengatakan, sungai merupakan sumber kehidupan yang harus dijaga kebersihannya.

“Mengutip pesan Pak Sekjen sudah jelas bahwasanya sungai sumber dari seluruh kehidupan untuk memanusiakan kehidupan manusia dengan alam raya. Maka, kegiatan penanaman pohon yang kita lakukan adalah upaya menjaga sumber kehidupan di Kota Mataram,” jelasnya.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Mataram itu menambahkan, pihanya berkomitmen memperjuangankan terciptanya Kali Jangkuk yang bersih demi Kota Mataram yang indah dan nyaman kedepannya. RUL.