Kota Mataram Merajai Perolehan Medali, Sumbawa Borong Emas di Cabor Menembak
Mataram,DS-Hari Selasa (21/2) penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi XI, Kota Mataram berada di posisi teratas raihan medali dengan 71 emas, 53 perak dan 34 perunggu. Sedangkan Lombok Barat di urutan kedua walau dengan raihan medali relatif jauh, yakni 15 emas,13 perak dan 18 perunggu.
Kedigjayaan Kota Mataram tidak terkalahkan dengan total medali mencapai 158 dan hampir tak terkejar. Urutan ketiga ditempati Kabupaten Lombok Tegah dengan perolehan 11 emas, 9 perak dan 21 perunggu. Urutan berikutnya adalah Kota Bima, Sumbawa, Lombok Timur, Kabupaten Dompu, KSB, Kabupaten Bima, dan terakhir Kabupaten Lombok Utara.
Panahan
Pada hari ketiga pertandingan, tim panahan kabupaten Sumbawa memborong empat emas dari enam yang diperebutkan. “Tim Sumbawa untuk hari ini sudah mendapat empat emas dari nomor perorangan dan beregu nasional putra, compound perorangan dan recurve. Masih ada dua emas lagi yang diperebutkan,” ujar Muhamad Yamin, manajer tim Porprov Sumbawa di lapangan tembak Gebang, Mataram, Selasa (21/02) seraya menambahkan, perolehan ini dari hari pertama telah melampaui target tujuh emas dari lima emas.
Sumbawa mengirim 23 atlet dengan perolehan medali dari Desi Dwi Jayanti, Kadarwatu dan Cinta Sakinah di nomor putri. Nama yang terakhir adalah atlit panahan Sumbawa yang pernah mengikuti Prapon. Ia optimis timnya akan mendapatkan emas lagi hingga pelaksanaan pertandingan panahan berakhir di Porprov XI 2023.
Cabor Kickboxing
Cabang olahraga (Cabor) Kickboxing yang digelar 20-21 Februari 2023 di Lanud ZAM diikuti sebanyak 30 peserta yang terdiri dari perwakilan Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Sumbawa, KSB dan Kabupaten Dompu.
Perwakilan Kabupaten Lombok Barat mendominasi perolehan medali emas dengan tiga emas, satu perak dan satu perunggu. Kabupaten Dompu meraih dua emas, tiga perak, tiga perunggu. Sedangkan Kabupaten Sumbawa peroleh dua emas, dua perak dan tiga perunggu.
Sekretaris Kickboxing Provinsi NTB, Hendri Salahuddin, menjelaskan, cabor Kickboxing bermain pada dua kelas. Pertama kelas berat yang meliputi 48 kilogram putri, 51 kilogram putra, 63 kilogram putra dan 71 kilogram putra. Kedua, Full Contact terdiri 48 kilogram putri, 51 kilogram putra, 63 kilogram putra dan 71 kilogram putra.
“Alhamdulillah semua peserta menunjukkan performa yang bagus dan semua berjalan aman tanpa kendala,” ungkapnya.
Cabor Kickboxing merupakan yang perdana mengikuti ajang Porprov NTB. Suksesnya Kickboxing tahun ini menjadi modal awal untuk mengikuti pra PON dan PON 2024 mendatang.
“Kami optimis bahwa enam medali emas bisa diraih pada PON 2024 dengan mengirimkan 22 atlet untuk bertanding,” jelasnya.ian,kmf
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.