Konvensi Peningkatan Kapasitas Puskesmas, Pj Bupati Lotim Tekankan Puskesmas Tak Henti Berinovasi

Konvensi peningkatan kapasitas Puskesmas Lombok Timur

Selong,DS Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik membuka pelaksanaan konvensi peningkatan kapasitas Puskesmas Lombok Timur Kamis (9/11). Kegiatan yang berlangsung di Ballroom Kantor Bupati tersebut selain dihadiri perwakilan 35 Puskesmas di Lombok Timur, hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, juri mutu nasional, Perwakilan Unicef Indonesia dan Direktur Singkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah III Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri yang hadir secara virtual.

Dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan tersebut, Pj. Bupati selain menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri dan Unicef atas penyelenggaraan kegiatan tersebut, menyampaikan pula bahwa mutu merupakan sesuatu yang tidak terlihat. Kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap mutu pelayanan terus mengalami peningkatan seiring perkembangan dan tingkat pendidikan masyarakat.

Karena itu ia meminta petugas Puskesmas tidak berhenti untuk berinovasi meningkatkan mutu pelayanan. Karena, alasan itu pula dibutuhkan standar pelayanan publik, yakniKecepatan, Ketepatan, Keramahan, dan Kenyamanan.

Sebelumnya, Direktur Singkronisasi Urusan Pemerintah Daerah III Ditjen Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kementerian Dalam Negeri, Hj. Erliani Budi Lestari, mengingatkan peran penting Puskesma dalam upaya membantu percepatan berbagai program di bidang kesehatan seperti penuruna stunting, penanggulangan penyakit menular dan tidak menular, termasuk member perhatian kepada pelayanan Posyandu di wilayah kerja masing-masing.

Senada dengan Pj. Bupati, ia menekankan pentingnya inovasi untuk mempercepat, mempermudah, termasuk pula memangkas biaya dalam pelayanan. Ia menyebut banyak inovasi yang sudah dilakukan di berbagai wilayah yang dapat direplikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan maupun karakter masyarakat setempat. Pemanfaatan teknologi komunikasi dan informasi juga menjadi bagian dari inovasi.

Ia menyatakan bahwa konvensi yang digelar ini penting karena agendanya mencakup berbagai topik penting. Diharapkannya Puskesmas dapat berkompetisi secara positif seraya berharap keberlanjutan yang didukung pula pemerintah daerah sehingga bermanfaat pula bagi masyarakat.

Kegiatan tersebut merupakan kerja sama Pemda Lombok Timur, Pemprov NTB, Unicef, dan Kementerian Dalam Negeri melalui Ditjen Bangda.hmlt

Facebook Comments Box

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.