MATARAM, DS – Komandan Korem (Danrem ) 162/WB, Brigjen TNI Lalu Rudy Irham Srigede menjadi inspektur upacara (Irup) pada pelaksanaan upacara yang digelar setiap tanggal 17 di Lapangan Trisula Yonif 742/SWY di Kelurahan Sapta Marga, Lingkungan Asrama Gebang, Kecamatan Mataram, Kota Mataram.
Sementara, Dandenma Korem yakni, Mayor Inf Marsana didapuk menjadi Komandan Upacaranya.
Saat membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jendral TNI Dudung Abdurahchman. Danrem mengaku, Kasad memberikan apresiasi dan penghargaan atas kerja keras dan dedikasi yang telah ditunjukan oleh seluruh prajurit dan PNS dilingkup TNI AD.
Apalagi, tugas yang telah diamanatkan oleh negara, dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya selama ini.
Salah satu tugas yang diapresiasi terkait personil TNI yang mampu melumpuhkan salah satu anggota KKB yang telah membunuh prajurit dan istrinya.
“Tindakan KKB yang membunuh personil TNI telah membuat kedua anaknya menjadi anak yatim piatu. Maka, para prajurit yang berhasil membunuh pasukan KKB kita berikan penghargaan,” kata Kasad dalam arahannya, Rabu (18/5).
Selain itu, dalam upacara itu, personil TNI yang berhasil menggagalkan pembegalan yang dilakukan oleh sembilan orang juga menuai apresiasi.
Karena itu, dalam memperingati Kebangkitan Nasional dalam waktu dekat ini, aksi heroik prajurit TNI harus bisa menjadi pengingat akan tumbuhnya semangat bangsa Indonesia pada tanggal 20 Mei 2022.
“Mari kita jadikan hari itu, menjadi titik awal semakin bangkitnya rasa nasionalisme dan cinta tanah air Indonesia bagi kita dan seluruh masyarakat, khususnya Indonesia,” ungkap Danrem membacakan amanat Kasad.
Ia mengingatkan, bahwa seluruh prajurit TNI dengan tercapainya keberhasilan tugas yang sudah diraih, harus dapat dipertahankan serta ditingkatkan.
Hal itu lantaran, berbagai agenda yang bersifat nasional dan internasional yang menuntut kesiapan TNI AD, sudah ada di depan mata.
“Saya ingatkan lima hal harus terus di pedomani oleh prajurit TNI. Salah satunya, Sapta Marga, sumpah prajurit dan 8 kewajiban TNI di manapun bertugas maupun berada. Utamanya, aparat TNI AD harus hadir di tengah-tengah masyarakat apapun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi,” tandasnya. RUL.