Forum Anak Desa Pelat Bantu Pemenuhan KIA Kawan-Kawannya, Pemdes Buka Ruang Musrenbangdes Anak

Foto : Forum Anak Desa Pelat saat pertemuan dengan tim LPA – Unicef. ian

Sumbawa, DS-Forum Anak Desa Pelat, Kecamatan Unter Iwis, Kabupaten Sumbawa, membantu memasilitasi kawan-kawannya dalam pemenuhan Kartu Identitas Anak (KIA). Forum ini kemudian menerima kunjungan Tim LPA NTB -Unicef, Kamis (24/3).

Kehadiran tim yang terdiri dari ketua dan pengurus LPA NTB dan Sumbawa, DP3AP2KB Kabupaten Sumbawa serta perwakilan Unicef itu bertujuan memotivasi anak tersebut, disambut Kades Pelat, Herman.

Dalam pertemuan itu dilakukan dialog antara forum anak dan tim LPA Unicef. Dalam dialog mereka memaparkan kegiatan dalam forum seperti sosialisasi mencegah perkawinan anak, pemenuhan KIA dan lain-lain.

Dalam pertemuan itu, Perwakilan Unicef, M. Akbar mengatakan tujuan didirikannya forum anak untuk membantu kades dan Kamtibmas melindungi semua anak.

“Kalau ada kawan yang kena masalah anak-anak bisa membantu mengatasinya.
Forum anak juga bekerja melindungi anak,” katanya.


Desa Pelat turut serta mendeklarasikan diri menjadi desa ramah perempuan dan peduli anak (DRPPA) tak bisa terjadi tanpa bantuan forum anak.


Kata Akbar, dibanding jumlah anak di Desa Pelat, anggota Forum Anak yang mencapai 20 orang masih sangat sedikit. Meski demikian, Akbar mengemukakan jumlah yang sedikit bisa berperan besar.

Ia mengibaratkan forum anak sebagai vaksin yang bisa mendeteksi penyakit dan tahu cara menghadapinya. “Tubuh kita punya kemampuan melawan Corona.
Forum Anak adalah vaksin yang akan bekerja membuat seluruh anak di Desa Pelat ikut terlindungi,” katanya.


Kades Pelat, Herman, mengakunbangga dengan keberadaan forum anak yang sudah mampu berbuat bagi rekan sebayanha. Ia menyatakan bersedia membantu anak dengan mengadakan Musrenbang Anak Desa Pelat agar hak-hak anak terpenuhi.

Hal itu, kata dia, sesuai dengan janji forum anak untuk membantu Kades dalam memperjuangkan perlindungan anak.

“Sementara ini masalah anak adalah masih adanya perkawinan anak. Tahun ini ada satu kasus. Tapi dengan adanya forum anak, Perdes Sistem Perlindungan anak dan dukungan Pemkab saya yakin kasus-kasus anak akan teratasi,” ujar Herman. ian

Facebook Comments Box

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.