MATARAM, DS – Kepala Dinas Sosial NTB, H. Ahsanul Khalik menyerahkan secara simbolis bantuan sosial untuk kaum lanjut usia (Lansia) di dua tempat Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU) pada Jumat (15/5).
Dua LKS-LU itu yakni, LKS-LU Al-Hakim Kuripan Lombok Barat dan LKS-LU Handayani Montong Are, Gerung, Lombok Barat. Dimana, bantuan khusus Lansia itu merupakan Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (Progres-LU)
“Dan untuk NTB mendapatkan bantuan senilai Rp 6.831.000.000 yang dihajatkan untuk sebanyak 2.530 orang Lanjut Usia yang tersebar di kabupaten/Kota Se-NTB. Nantinya, masing-masing Lanjut Usia mendapatkan Rp 2.700.000,” ujar Ahsanul dalam pesan tertulisnya, Jumat (15/5).
Bantuan diserahkan melalui perwakilan Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU) yang dihadiri juga beberapa orang Lanjut Usia pada dua LKS-LU yang menjadi lokasi penyerahan bantuan secara simbolis.
Ahsanul mengatakan, sasaran penerima bantuan tersebut adalah lansia berusia 60 tahun ke atas yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan bukan penerima PKH serta berada dalam binaan LKS-LU.
Selain itu, lanjut dia, jumlah penerima bansos Progres-LU sebanyak 2.350 orang lansia yang tersebar dalam binaan 71 LKS-LU se NTB. Rinciannya, Kota Bima sebanyak 125 orang, Kabupaten Bima sebanyak 210 orang, Kabupatem Dompu sebanyak 255 orang, Kabupaten Sumbawa sebanyak 30 orang, Kabuaten Sumbawa Barat sebanyak 30 orang, Kota Mataram sebanyak 215 orang, Kabupaten Lobar sebanyak 400 orang, KLU sebanyak 90 orang, Lombok Timur sebanyak 660 orang dan Lombok Tengah sebanyak 515 orang.
“Setiap lansia mendapatkan bantuan senilai Rp 2.700.000 yang diperuntukkan untuk dukungan keluarga dan perawatan sosial, terapi kesehatan serta pemenuhan kebutuhan dasar, yang kesemua komponen ini diatur dan dipenuhi melalui LKS-LU tempat para Lansia bergabung sebagai warga penerima manfaat. Dana bantuan bersumber dari APBN kementerian Sosial,” jelas Ahsanul.
Disamping melalui Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, ada 1.350 orang Lansia di NTB juga mendapatkan Bantuan Sosial Tunai Tahap Pertama, masing-masing mendapatkan Rp600.000,- per bulan selama 3 bulan atau sebesar Rp 810.000.000,- per bulannya.
“Kita berharap akan ada tambahan karena kita secara keseluruhan mengusulkan sebanyak 7.600 orang Lansia. Untuk BST ini akan diterima melalui kantor post dan ada pendamping sosial Lansia nantinya yang akan membantu para Lansia untuk mendapatkan haknya tersebut,” tandas Ahsanul.
Ia mengharapkan agar LKS-LU yang dititipkan amanah untuk mendampingi para lansia dalam memanfaatkan dana bantuan yang diterima sesuai dengan komponen peruntukan yang sudah ditetapkan.
Penyerahan Bantuan disaksikan juga oleh kepala Dinas Sosial Lombok Barat, camat Gerung, dan pejabat terkait dari Dinas Sosial Provinsi dan Dinas sosial Lombok Barat. RUL.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.