BSK Samawa

DPP PKB Gelar Fit And Proper Test 8 Bacagub NTB di Jakarta

0
Sekretaris DPW PKB NTB Akhdiansyah (kiri) saat bersama salah satu Bacawagub NTB Nurdin Ranggabarani MH saat di kantor DPW PKB NTB

MATARAM, DS – Sebanyak delapan dari total 12 orang kandidat Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) — yang dinyatakan telah lolos persyaratan administrasi di DPW PKB NTB — mengikuti tahapan fit and proper test yang diselenggarakan DPP PKB di Jakarta mulai tanggal 23 Agustus 2017. Pelaksanaan uji kelayakan dan kepatutan para Bacagub dan Bacawagub NTB tersebut akan langsung dikoordinir Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Daniel Johan.

Sekretaris DPW PKB NTB, Akhdiansyah, mengatakan, pelaksanaan fit and proper test  para Bacagub dan Bacawagub tersebut dipastikan berlangsung sehari full, namun berbeda waktu pelaksanaanya antar masing-masing kandidat tersebut. Hal ini untuk menghindari kerahasian visi dan misi mereka dicontek oleh kandidat lainnya.

“Yang jelas semua kandidat yang lolos dan diundang oleh DPP PKB ke Jakarta telah menerima waktu pelaksanaan ujian fit and proper tesnya. Jadi tidak bisa sama waktunya antar masing-masing kandidat, karena DPP sudah membagi tim untuk melakukan proses tersebut,” ungkapnya menjawab wartawan disela-sela menemui salah satu Bacawagub NTB Nurdin Ranggabarani MH di kantor M-16 Mataram sebelum keberangkatannya ke Jakarta, Selasa (22/8) kemarin.

Menurutnya, dari hasil koordinasi pihaknya dengan DPP PKB akan ada sebanyak 400 orang Bacagub dan Bacawagub yang telah mendaftar di DPW PKB di seluruh Indonesia yang akan mengikuti proses fit and proper test tersebut.

Khusus dari NTB, kata Akhdiansyah, dari delapan figur kandidat yang sudah lolos persyaratan administrasiterdapat nama politisi PPP NTB, Nurdin Ranggabarani MH selaku Bacawagub yang akan pula melaksanakan tes uji kelayakan dan kepatutan tersebut. “Kalau pak Nurdin, setahu saya jadwalnya pada Rabu sekitar pukul 15.30 Wita. Dan kami dari DPW PKB akan ada enam orang yang akan berangkat mendampingi para kandidat asal NTB itu,” ujarnya.

Terkait kapan waktu akan diumumkan figur Bacagub dan Bacawagub dari PKB NTB. Akhdiansyah mengaku, paling lambat dua minggu pihak DPP akan melakukan pleno untuk mengumumkan siapa yang memiliki nilai tertinggi dari hasil fit and proper test tersebut. “Biasanya, kami dari pengurus DPW PKB NTB akan diundang guna mendiskusikan siapa yang memperoleh nilai tertinggi. Sehingga, target awal Oktober untuk dapat mengejar SK rekomendasi penetapan pasangan Bacagub dan Bacawagub NTB oleh DPP PKB akan sudah bisa diumumkan secara resmi,” jelasnya.

Terkait kans delapan figur Bacagub dan Bacawagub yang diusung PKB NTB dalam kontestasi Pilkada Gubernur 2018, menurutnya, semuanya memiliki kans dan peluang yang sama. “Di fit and proper test inilah kunci finalnya delapan figur itu menunjukkan kemampuan mereka guna meyakinkan DPP terkait program mereka dalam menyejahterakan masyarakat NTB di lima tahun kedepannya. Sekali lagi, tidak ada anak emas di PKB, semuanya sama kok,” tandas Akhdiansyah.

Terpisah, salah satu Bacawagub NTB, Nurdin Ranggabarani MH, memastikan kesiapannya mengikuti pelaksanaan fit and proper test yang diselenggarakan DPP PKB tersebut. Sebab, menurutnya, hal tersebut merupakan momentum guna membangun komunikasi politik dengan petinggi DPP PKB.

“Kalau saya sudah nyalon, maka tentu saya sudah siap dengan resikonya. Yang jelas, saya siap 100 persen mengikuti proses fit and proper test sesuai undangan dari DPP PKB tersebut,” tegas Nudin menjawab wartawan.

Sebelumnya, 12 nama yang telah mendaftar dan telah mengikuti seluruh seleksi melalui PKB, di antaranya, Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh, Lalu Irham Srigede, Bupati Lombok Tengah H Moh Suhaili FT, H. Muhammad Rusni, Anggota DPD RI Farouk Muhammad untuk posisi Bacagub. Sementara, untuk bacawagub, yakni Wakil Ketua DPRD NTB Mori Hanafi, Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin dan Wakil Ketua DPW PPP NTB Nurdin Ranggabarani MH. fahrul

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan