BSK Samawa

ORGANISASI WANITA NTB TANGKAL BULLYING

0
Seminar kepemimpinan wanita

MATARAM,DS-Ketua BKOW Provinsi NTB, Hj. Syamsiah M. Amin, mengajak segenap organisasi wanita di NTB untuk solid dan  kompak melakukan pencegahan dan menangkal bullying dan kekerasan terhadap anak. “Sebab hal itu dapat mempengaruhi dan merusak mental anak anak kita,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia menyambut baik pelaksanaan seminar sosialisasi kepemimpinan wanita, pencegahan bullying terhadap anak, perdagangan orang/traffiking dan penyalahgunaan narkoba yang diadakan oleh organisasi-organisasi wanita di NTB, di Gedung Sangkareang Kantor Gubernur Provinsi NTB, Rabu (30/8/17).

Ditegaskannya, organisasi wanita merupakan mitra kerja pemerintah sekaligus pendukung program pembangunan. Sebab organisasi wanita di NTB merupakan perpanjangan tangan yang tidak jauh beda dengan organisasi besar lainnya.

“Saya rasa semua organisasi wanita punya program masing-masing yang sasarannya kepada masyarakat,” ucapnya. Syamsiah berharap, dengan diadakannya kegiatan seperti ini, organisasi wanita di NTB bisa tetap kompak dan solid. Walaupun terdapat banyak perbedaan tetapi dapat menjadikan perbedaan tersebut sebagai motivasi dan evaluasi untuk mempererat tali silaturrahmi.

Istri orang nomor 2 di NTB juga menjelaskan tindakan ‘bullying’ atau penindasan sudah ada lama sejak dahulu. Tetapi sekarang ini bullying terjadi di tingkat anak sekolah, dimana pelakunya berperilaku semena-mena. Hal ini juga sangat berpengaruh terhadap motivasi belajar anak.

Sama halnya dengan permasalahan ‘human traffiking’, ketua BKOW NTB ini juga berharap para TKW NTB yang tingkat pengiriman tenaga kerja luarnya menduduki peringkat keenam, agar memberi pemahaman kepada para calon TKW. “Beri pemahaman, bahwa tidak harus bekerja keluar negeri. Bisa saja berjualan kecil-kecilan di sini, untuk meningkatkan ekonomi keluarga, yang penting ada kemauan,” tambahnya.

Sebelumnya Dr. Stella Utomo selaku ketua panitia  menyampaikan, perilaku bullying merupakan suatu perbuatan yang sudah menjadi masalah nasional dan internasional, yakni anak-anak generasi muda penerus bangsa mengalami kekerasan di usia muda.

Stella berharap dengan adanya seminar ini, manfaatnya dapat dirasakan bersama dan ilmu yang diperoleh dapat diteruskan ke organisasi wanita yang tergabung dalam BKOW.

Hadir membuka acara tersebut, Staf Ahli Bidang Sosial Kemasyarakatan, Drs. H. Imhal. . “Mudah-mudahan melalui kegiatan ini akan lahir masukan-masukan, rekomendasi yang bisa disampaikan ke pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan seluruh masyarakat untuk bersama-sama mencari solusi mengatasi permasalahan ini,” pungkasnya.hms

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan